Kamis, 18 September 2008

Mendaki Gunung Itu Nikmat

. Kamis, 18 September 2008
0 komentar


SH/Adiseno
Pehobi mendaki di Alp Jepang.

Jakarta – Banyak orang masih bertanya-tanya sampai sekarang,” Apa sih enaknya naik gunung?” Badan capai, dingin, lapar, dan bisa mati juga. Seperti orang kurang kerjaan saja. Tapi, sebenarnya kalau kita tahu trik-trik dalam pendakian gunung. Kegiatan ini ternyata bisa juga dinikmati dan aman-aman saja selama kita tahu batas kemampuan diri sendiri.
selengkapnya lihat aja disini

Klik disini untuk melanjutkan »»

POHON DAN LAUT

.
0 komentar

dipepohonan
burung-burung belajar berbicara
dengan lidah kecilnya,
tapi aku tak mengerti,
dilaut
ikan-ikan belajar terbang
dengan sayap yang keperak-perakan,
tapi aku tak mengerti.
karena aku hanyalah hutan kecil yang
tak tahu kenapa ditanam dialam untuk
dimusnahkan.

Klik disini untuk melanjutkan »»

Anekdot !!!!

.
0 komentar




Get Out!

Seorang pria masuk warung pecel lele.
Pelayan: "Ada yg bisa saya bantu, Pak?"
Si Pria: "Bebek ada?"
Pelayan: "Ada, Pak!"
Si Pria: "Ayam ada?"
Pelayan: "Ada, Pak!"
Si Pria: "Burung ada?"
Pelayan: "Ada pak!"
Si Pria: "Suruh semuanya keluar dulu saya mo makan!"

Klik disini untuk melanjutkan »»

Berita Terbaru PROFAUNA

.
0 komentar

ProFauna Serukan Dihentikannya Perdagangan Satwa Liar Di Sumatera

ProFauna meluncurkan kampanye "Last Killing" di Jakarta (17/9/2008) untuk menyerukan dihentikannya perdagangan satwa liar di Sumatera.

Kampanye Primata

PRIMATE CAMPAIGN

Kampanye burung paruh bengkok

PARROT CAMPAIGN

Kampanye penyu

SEA TURTLE CAMPAIGN

Others kampanye

BE AWARE !

Klik disini untuk melanjutkan »»

Rabu, 17 September 2008

WOWW! Air minum sehat untuk keluarga anda

. Rabu, 17 September 2008
0 komentar

WOWW! air minum yang memiliki 3 keunggulan dibandingkan produk lain dan sangat bagus untuk kesehatan. Keunggulan pertama: air minum dengan Kandungan Mineral An-Organik yang rendah. Keunggulan Kedua: air minum dengan kadar Oksigen yang tinggi, serta keunggu Kunjungi: http://www.oxy-centre.com

Klik disini untuk melanjutkan »»

Penyebab, Sebab dan Akibat Pencemaran Lingkungan Pada Air dan Tanah - Kesehatan Lingkungan - Ilmu Sains Biologi

.
0 komentar

Penyebab terjadinya pencemaran lingkungan sebagian besar disebabkan oleh tangan manusia. Pencemaran air dan tanah adalah pencemaran yang terjadi di perairan seperti sungai, kali, danau, laut, air tanah, dan sebagainya. Sedangkan pencemaran tanah adalah pencemaran yang terjadi di darat baik di kota maupun di desa.

Alam memiliki kemampuan untuk mengembalikan kondisi air yang telah tercemar dengan proses pemurnian atau purifikasi alami dengan jalan pemurnian tanah, pasir, bebatuan dan mikro organisme yang ada di alam sekitar kita.

Jumlah pencemaran yang sangat masal dari pihak manusia membuat alam tidak mampu mengembalikan kondisi ke seperti semula. Alam menjadi kehilangan kemampuan untuk memurnikan pencemaran yang terjadi. Sampah dan zat seperti plastik, DDT, deterjen dan sebagainya yang tidak ramah lingkungan akan semakin memperparah kondisi pengrusakan alam yang kian hari kian bertambah parah.

Sebab Pencemaran Lingkungan di Air dan di Tanah :
1. Erosi dan curah hujan yang tinggi.
2. Sampah buangan manusia dari rumah-rumah atau pemukiman penduduk.
3. Zat kimia dari lokasi rumah penduduk, pertanian, industri, dan sebagainya.

Salah satu penyebab pencemaran di air yang paling terkenal adalah akibat penggunaan zat kimia pemberantas hama DDT. DDT digunakan oleh para petani untuk mengusir dan membunuh hama yang menyerang lahan pertanian.

DDT tidak hanya berdampak pada hama namun juga binatang-binatang lain yang ada di sekitarnya dah bahkan di tempat yang sangat jauh sekalipun akibat proses aliran rantai makanan dari satu hewan ke hewan lainnya yang mengakumulasi zat DDT. Dengan demikian seluruh hewan yang ada pada rantai makanan akan tercemar oleh DDT termasuk pada manusia.

DDT yang telah masuk ke dalam tubuh akan larut dalam lemak, sehingga tubuh kita akan menjadi pusat polutan yang semakin hari akan terakumulasi hingga mengakibatkan efek yang lebih menakutkan.

Akibat adanya biological magnification / pembesaran biologis pada organisme yang disebabkan oleh penggunaan DDT.
a. merusak jaringan tubuh makhluk hidup
b. menimbulkan otot kejang, otot lehah dan bisa juga kelumpuhan
c. menghambat proses pengapuran dinding telur pada hewan bertelur sehingga telurnya tidak dapat menetas.
d. lambat laun bisa menyebabkan penyakit kanker pada tubuh.

Klik disini untuk melanjutkan »»

Hutan Gundul,Ekosistem Sungai Rusak

.
0 komentar

Sungai, dalam sejarahnya, telah memberi manfaat besar bagi umat manusia, hingga kini. Selain sebagai sumber air, sungai juga bermanfaat sebagai sarana perhubungan, sumber tenaga (listrik dengan PLTA _Pembangkit Listrik Tenaga Air), serta juga sebagai sumber pangan, karena menyimpan keragaman plasma nutfah.
Kerusakan lahan berhutan, yang kerap terjadi di daerah dengan kelerengan curam, berpengaruh terhadap kerusakan ekosistem sungai, yang hulunya ke arah hutan. Ini terjadi karena dalam daur hidro-orologis terdapat suatu rantai perjalanan air: mulai saat hujan hingga bermuara ke laut. Kawasan hutan yang dikategorikan sebagai daerah tangkapan air hujan, merupakan bagian dari mata rantai itu. Sebab, hutan pada daerah perbukitan dan pergunungan berfungsi sebagai penyimpan cadangan air hujan, sekaligus penyarin yang bekerja secara alami. Proses penyaringan dari berbagai strata vegetasi, disertai kemampuan vegetasi menahan laju erosi lapisan atas tanah, mampu mengurangi gangguan pada ekosistem sungai secara alami pula.
Beberapa bencana seperti erosi, pendangkalan sungai di hilir, penurunan kualitas air sungai serta kepunahan spesies, terjadi karena hutan yang berada di hulu mengalami penggundulan. Jika dilakukan secara besar-besaran, akan mempengaruhi persediaan air tanah pada musim kemarau. Ini terkait dengan fungsi hutan sebagai kantung (penahan) air. Pada daerah yang gradien muka air tanahnya tinggi, daerah itu akan mudah kekurangan air di musim kemarau. Alasannya, permukaan air sungai lebih rendah dari permukaan air tanah.
Akibat penggundulan hutan (deforestasi), selain berdampak pada sungai, secara tidak langsung juga mempengaruhi pertumbuhan pohon dan tanaman. Sebab, kandungan lengas tanah yang seharusnya cukup, menjadi berkurang karena air hujan lebih sedikit yang terinfiltrasi ke dalam lapisan tanah. Pengaruh lebih luas adalah berkurangnya populasi ikan di sungai.
Beberapa jenis ikan kurang mampu beradaptasi karena terjadi perubahan habitat secara cepat. Perubahan intensitas penetrasi sinar matahari, oksigen, kandungan mineral dan tingkat keasaman (PH), adalah beberapa penyebabnya. Dengan berkurangnya populasi ikan, ini juga berdampak secara luas pada siklus rantai makanan. Populasi satwa, di antaranya, akan ikut berkurang karena kehilangan makanan.
Menjaga kelestarian ekosistem sungai sama halnya dengan menghindari kepunahan generasi mendatang. Salah satu cara untuk mengantisipasinya adalah dengan mencoba ramah pada alam dan hutan yang masih tersisa. Manusia harus bijak dalam memanfaatkan sumberdaya alam, agar bisa diwariskan pada anak cucu, kelak. (Bobby Berlianto)

Klik disini untuk melanjutkan »»

Banjir dan Hutan Gundul

.
0 komentar

FOKUS, Kompas Cyber MediaJakarta, Kamis, 05 Januari 2006, 05:41 WIBHujan yang turun terus menerus sejak akhir tahun 2005 hingga memasuki tahun 2006 menimbulkan banjir di beberapa daerah, terutama di Pulau Jawa. Awal tahun 2006 ditandai oleh banjir bandang dan tanah longsor melanda Kecamatan Panti, Kecamatan Rambipuji, Kecamatan Tanggul, dan Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur.Hujan lebat sejak Minggu (1/1) malam itu menyebabkan banjir dan tanah longsor pada keesokan harinya (Senin, 2/1). Terjadinya banjir bandang dan tanah longsor yang mengagetkan penduduk Jember mengakibatkan 51 orang tewas, ratusan rumah hancur, ratusan hektare sawah rusak, dan ratusan warga terjebak dan terisolasi karena jembatan terputus.Sampai saat ini tim SAR terus bekerja keras menyelamatkan penduduk yang terjebak di tengah-tengah air bercampur lumpur. Bantuan makanan dan obat-obatan pun mengalir ke Jember.Bupati Jember, MZA Djalal mengatakan bencana alam ini tak terlepas dari gundulnya hutan di lereng Gunung Argopuro yang merupakan hulu Sungai Kaliputih, Sungai Bedadung dan Sungai Jompo. Namun Gubernur Jatim, Imam Utomo, membantah musibah ini akibat gundulnya hutan gara-gara penebangan liar. Penyebabnya di aliran sungai terdapat lumbung-lumbung. Seharusnya air keluar dari lumbung, tetapi salurannya tertutup kayu yang sudah tua sehingga air tersumbat.Selain Jember, tanah longsor juga menimpa Banjarnegara, Jawa Tengah. Tanah longsor menimbun Kampung Gunungrejo di Kecamatan Banjarmangu, sekitar 15 kilometer arah utara kota Banjarnegara, Rabu (4/1) dini hari. Seperti diberitakan Kompas (Kamis, 5/1), dari lima RT di kampung yang berpenduduk 655 jiwa itu, hanya satu RT yang selamat dari musibah.Kita sungguh prihatin atas terjadinya bencana banjir dan tanah longsor yang menimpa Pulau Jawa. Hujan lebat sepanjang Januari-Februari seharusnya membuat wilayah lain di Indonesia siap siaga mengantisipasi kejadian serupa. Namun, kita lebih prihatin lagi karena hutan sebagai penyangga air hujan justru sebagian besar gundul akibat penebangan yang membabi buta. Padahal hutan gundul sangat berpotensi menimbulkan bencana alam, seperti banjir bandang dan tanah longsor.Dirut Perum Perhutani, Transtoto Handadhari, mengakui 60 persen hutan Perhutani di Pulau Jawa berpotensi rawan bencana akibat penjarahan. Bahkan Menhut MS Kaban pun membenarkan, secara nasional luas hutan yang dipastikan gundul mencapai 59,2 juta hektar, dari total luas hutan 120,35 juta hektar.Pengalaman membuktikan bahwa ulah manusia merusak hutan, melakukan penebangan secara serampangan merupakan bom waktu di kemudian hari. Namun, hal ini berkali-kali terjadi, hutan tetap saja dijarah, sedangkan penanaman kembali tidak secepat penjarahan itu terjadi. Semestinya manusia hidup bersatu dengan alam dan memelihara lingkungan sekitar. Jika lingkungan dirusak, akibatnya sungguh luar biasa, dan akhirnya manusia juga yang menderita

Klik disini untuk melanjutkan »»
 

Translate your Word>>>

Our Organisation Logo

Our Organisation Logo
Lets make our planet better!!!

Our inspiration Organisation!!!

Our inspiration Organisation!!!
Stop kill animal!!

Free Mp3 down Load here!!!

Created By Faiz Faiz.com Gitu loh | Template by o-om.com Edited By Faiz